Perlindungan tanaman merupakan suatu upaya yang sangat penting untuk menjaga kesehatan dan keselamatan tanaman dari berbagai ancaman atau gangguan yang dapat merusak, merugikan, atau mengganggu proses hidupnya yang normal. Proses perlindungan tanaman ini dimulai sejak pra-tanam, yaitu sebelum tanaman ditanam, hingga pasca tanam, yaitu setelah tanaman dipanen. Dalam proses ini, perlindungan tanaman meliputi berbagai upaya untuk mencegah, mengendalikan, dan memberantas organisme pengganggu tumbuhan yang dapat menyebabkan kerusakan pada tanaman.
Upaya pencegahan merupakan langkah awal yang sangat penting dalam perlindungan tanaman. Hal ini dapat dilakukan dengan memilih varietas tanaman yang tahan terhadap penyakit dan hama, melakukan rotasi tanaman, serta menjaga kebersihan lahan dari gulma dan sisa-sisa tanaman yang dapat menjadi sumber penyakit. Selain itu, pengendalian organisme pengganggu tumbuhan juga sangat penting untuk dilakukan. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan metode pengendalian yang tepat, seperti penggunaan pestisida yang selektif, pengendalian biologis, atau pengendalian fisik.
Dengan melakukan upaya perlindungan tanaman yang efektif, petani dapat meningkatkan hasil panen, mengurangi kerugian akibat kerusakan tanaman, dan menjaga keberlanjutan produksi tanaman. Oleh karena itu, perlindungan tanaman merupakan suatu aspek yang sangat penting dalam pertanian dan perlu dilakukan dengan sungguh-sungguh dan tepat. Berkaitan dengan perlindungan tanaman FNC Indonesia memyediakan solusi bagi petani dalam upaya melindungi tanaman hinggan masa panen. Cara aplikasi dan dosis dapat di akses melalui Phenology berikut.